google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham GZCO, MDKA, PTBA dan ASII oleh MNC SEKURITAS | 11 April 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham GZCO, MDKA, PTBA dan ASII oleh MNC SEKURITAS | 11 April 2022



MNCS Daily Scope Wave 
11 April 2022



IHSG kembali ditutup menguat 1,2% ke level 7,210 pada perdagangan akhir pekan kemarin (8/4). Kami memperkirakan adanya dua skenario pada IHSG, dimana pada label merah IHSG sudah berada di akhir wave (c) dari wave [iii], sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas dan rawan terkoreksi membentuk wave [iv] ke rentang area 7,020-7,130 sekaligus menutup gap yang muncul di 7,145-7,151. Namun, apabila IHSG mampu break dari 7,220 maka IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji 7,240-7,280.

Support: 7,100, 7,040

Resistance: 7,220, 7,380


GZCO - Spec Buy

Menutup akhir pekan kemarin (8/4), GZCO ditutup terkoreksi 4,3% ke level 155. Selama GZCO tidak terkoreksi ke bawah 136 sebagai supportnya, maka saat ini posisi GZCO sedang membentuk bagian dari wave C dari wave (B).

Spec Buy: 147-154

Target Price: 173, 186

Stoploss: below 136


MDKA - Buy on Weakness

MDKA ditutup menguat 8,9% ke level 5,525 pada perdagangan Jumat (8/4), pergerakan MDKA pun diiringi dengan meningkatnya volume. Kami perkirakan, posisi MDKA sedang membentuk bagian dari wave (v) dari wave [c] dari wave 5, sehingga MDKA berpeluang untuk melanjutkan penguatannya selama tidak terkoreksi ke bawah 5,050.

Buy on Weakness: 5,250-5,525

Target Price: 6,000, 6,100

Stoploss: below 5,050


PTBA - Buy on Weakness

PTBA ditutup menguat 2,9% ke level 3,600 pada perdagangan Jumat (8/4). Kami memperkirakan adanya dua skenario yang dapat terjadi, dimana pada label hitam PTBA saat ini sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dan akan lebih terkonfirmasi bila mampu break 3,760. Namun, pada label merah, penguatan PTBA akan terbatas untuk membentuk wave B dan rawan terkoreksi cukup dalam.

Buy on Weakness: 3,470-3,550

Target Price: 3,760, 3,900

Stoploss: below 3,260


ASII - Sell on Strength

Jumat kemarin (8/4), ASII ditutup menguat 1,4% ke level 7,000. Posisi ASII saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave [iii] dari wave C, hal ini berarti ASII rawan terkoreksi untuk membentuk wave [iv] yang kami perkirakan akan menguji rentang level 6,775-6,925. Level koreksi dari ASII dapat dijadikan sebagai level buyback.

Sell on Strength: 7,050-7,175


Disclaimer On

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Analisa Saham ANTM | 3 Agustus 2018

CLSA (KZ) ANTM IJ – Aneka Tambang 2Q18 operational highlights by Andrew Hotama and Norman Choong Stock: Aneka Tambang, ANTM IJ Market cap, ADTO: US$1.6bn, US$4.6m Rec: BUY, TP: Rp1,100 Event: 2Q18 operational results 2Q18 operational result highlight: •     Gold production: 503 kg (-7% QoQ, +20% YoY), 6M18: 47% of 18CL •     Gold sales volume: 6,815 kg (-2% QoQ, +933% YoY), 6M18: 46% of 18CL •     Ferronickel production: 6,724 tni (+10% QoQ, +5% YoY), 6M18: 49% of 18CL •     Ferronickel sales volume: 7,516 tni (+40% QoQ, +44% YoY), 6M18: 50% of 18CL •     Nickel ore production: 1.7mn wmt (-21% QoQ, +58% YoY), 6M18: 63% of 18CL •     Nickel ore sales volume: 0.6mn wmt (-49% QoQ, +136% YoY), 6M18: 38% of 18CL Comment: •     Unaudited 2Q18 revenue came at Rp6.1tn (+7% QoQ, +350% YoY), we believe this is mostly on the back of higher ferronickel sales volume which w...