google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BSDE, PTPP dan BMRI oleh YUGEN BERTUMBUH SEKURITAS | 13 Juni 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BSDE, PTPP dan BMRI oleh YUGEN BERTUMBUH SEKURITAS | 13 Juni 2022



INVESTASI KONTAN
13 JUNI 2022



Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada penutupan perdagangan, Jumat (10/6). IHSG tercatat melorot 96,18 poin atau 1,34% ke harga Rp 7.086,648. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI), seiring pelemahan IHSG, sektor-sektor di bursa kompak memerah pada penutupan perdagangan pada akhir pekan lalu. Penurunan paling dalam dicatatkan oleh sektor transportasi dan logistik hingga 2,19%. Setelahnya ada sektor industrial yang tertekan 2,17%. Adapun sektor barang konsumen primer juga menurun cukup dalam 1,87%.

CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, mencermati, pola gerak IHSG masih terlihat konsolidatif dengan potensi tekanan yang  semakin membesar menjelang berakhirnya semester pertama tahun 2022. 

"Namun pergerakan IHSG hingga saat ini masih ditopang oleh kondisi perekonomian yang masih relatif stabil ditambah dengan musim pembagian dividen yang masih berlanjut," ujar William dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Minggu (12/6).

Katalis positif lainnya, rilis kinerja emiten yang diperkirakan masih akan cukup stabil dengan kecenderungan membaik. Untuk perdagangan di awal pekan Senin (13/6), IHSG diperkirakan masih akan tertekan dengan kisaran level 7.074 hingga 7.225. Beberapa saham yang dicermatinya ada KLBF, ASRI, HMSP, ICBP, UNVR, TBIG, PWON, JSMR dan SMRA. 

Senada, Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan, juga memproyeksikan IHSG masih akan melemah besok Senin. Level support-nya di 7.038 dan 6.990. Sementara itu, level resistance-nya di 7.147 dan 7.208. 

"Secara teknikal candlestick membentuk long black body mengindikasikan potensi pelemahan namun tren pelemahan akan terbatas dikarenakan telah mendekati level support MA50. Pergerakan di awal pekan akan minim sentimen dari data ekonomi," ujarnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Jumat (10/6). 


Di tengah pergerakan IHSG yang diperkirakan melemah itu, beberapa saham yang dicermatinya:

1. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

Mengalami koreksi namun masih bertahan di sekitar area support. Analis menyarankan masuk di harga Rp 910-Rp 930 per saham. Stop loss di Rp 900 per saham. Adapun target harganya berada di Rp 950-Rp 970 per saham. 


2. PT  PP Tbk ( PTPP)

Mengalami koreksi dan breakdown support. Investor disarankan untuk sell/take profit. Analis menyarankan masuk di harga Rp 955 - Rp 975 per saham. Stop loss di Rp 945 per saham. Adapun target harganya di Rp 1.000- Rp 1.025 per saham.


3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)

Mengalami koreksi dan breakdown support. Analis menyarankan sell/cut loss. Investor disarankan masuk di harga Rp 8.350-Rp8.500 per saham. Stop loss di Rp 8.250 per saham. Adapun target harganya di Rp 8.600-Rp 8.750 per saham. 


Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Analisa Saham PNIN | 27 Maret 2023

Analisa Saham PNIN Penurunan PNIN saat ini kembali tertahan area S+ di area 1180 (garis merah putus-putus). Selama PNIN mampu bergerak tidak lebih rendah dari area S+, maka ada peluang bagi saham ini untuk mengalami technical rebound dengan target kenaikan berada di area R+ 1365 (garis biru putus-putus) dengan minor target di area 1300. Melihat trend optimizer yang memiliki warna tidak solid, menunjukan saham ini berada dalam fase sideways. Trading plan : Speculative buy di area 1180 – 1215. Sell on strength segera jika berhasil mencapai ataupun mendekati area target. Cutloss jika dalam beberapa hari kedepan, saham ini tidak mampu kembali dan bertahan di atas area swing low 1180. Metode : Swing trading. Disclaimer ON Sumber: galerisaham - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.