google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham | HPX | 31 Juli 2017 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham | HPX | 31 Juli 2017


HP MARKET SUMMARY
7/31/2017

GLOBAL MARKETS   
Dow Jones     
21830.3           0.15%
          
S&P 500         
2472.1             -0.13%
          
DAX    
12162.7           -0.40%
          
Nikkei 225      
19968.6           0.04%
          
Kospi  
2396.2             -0.20%
          
Hang Seng     
26979.4           -0.56%
          
Straits Times  
3330.8             -0.71%
          
Shanghai        
3253.2             0.11%
          
S&P/ASX 200  
5708.4             0.10%
          
LOCAL MARKET       
IHSG  
5831.0             0.19%
          
LQ-45 
974.1               0.22%
          
EIDO  
26.8                 0.30%
          
OTHER INDICES      
EEM Index      
43.8                 -0.05%
          
Vix Index        
10.3                 1.78%
          
Dollar Index   
93.4                 0.14%
          
Telkom ADR   
35.1                 0.81%
          
COMMODITY
Nymex Oil      
49.8                 0.12%
Brent Crude   
52.6                 0.15%
          
CPO Rotterdam
725.0               -4.61%
CPO Malaysia  
2666.0             -0.97%
          
Soybean CBT  
985.0               -1.57%
          
Rubber Tocom
202                  -0.49%
          
Nickel Spot     
10155.5           0.67%
          
Nickel Inventory         
374478            -0.43%
          
Tin Spot         
20730              -0.43%
          
Tin Inventory 
1985                -5.25%
          
Newcastle Coal
86      
          
Gold   
1270.0             0.03%
          
CROSS CURRENCY   
USD-IDR         
13324.0           -0.05%
EUR-USD        
1.2                   -0.08%
USD-JPY          
110.5               0.21%
          
US 10 Year     
2.3                   -0.78%
ID 10 Year      
6.9                   -0.12%
ID 30 Year      
7.9                   -0.04%

Corporate News

CPRO (+0,0%)
Sepakati Perjanjian Restrukturisasi Surat Utang

LPCK (-1,32%)
Raih Pendapatan Rp842 miliar

PTBA (+1,54%)
Semester I/2017 Laba Naik 142%

ACES (+0,44%)
Laba Tumbuh 37,6%

INDF (+0,0%)
Pendapatan Tumbuh 4,6%

BRAU (+0,0%)
Tender Offer 5,3 miliar

HP Key Calls

INDY
INDY ditutup menguat dengan naik keatas MA10/860 dan 23.6% FR/870, maka kembali membuka peluang untuk uji resistance 38.2% FR/960. Stochastic terjadi golden cross. Volume mencapai 1.49x rata-rata 20 hari.

Rekomendasi
Buy
Entry Level: 880-885
Target: 960
Stoploss: 860

WIKA
WIKA ditutup menguat dan naik keatas MA10/2020, saat ini berada di support area yang terbentuk sejak 1Q14 dilevel 2060-1990, maka membuka peluang untuk break topline pola falling wedge di 2220. Stochastic terjadi golden cross. Volume mencapai 1.02x rata-rata 20 hari.

Rekomendasi
Buy
Entry Level: 2070-2080
Target: 2220
Stoploss: 2020

LQ45
LQ45 ditutup menguat setelah sempat low mendekati support MA50/964, maka saat ini kembali terbuka peluang menguat dengan resistance terdekat di 976/MA20 sebelum menuju target topline di 993.

Rekomendasi
Hold
Support: 964
Resistance: 976/993

©Henan Putihrai

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit