google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Prospek PTRO dan DOID | 2 Februari 2018 Langsung ke konten utama

Prospek PTRO dan DOID | 2 Februari 2018

Prospek PTRO dan DOID

Rumor masuknya PT Petrosea Tbk (PTRO) kedalam PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) muncul. Andai transaksi itu terjadi, PTRO bakal memperoleh efek yang cukup positif.

"Setidaknya, laba bersih atau pendapatan bersih lain-lain PTRO akan bertambah," ujar analis First Asia Capital David Sutyanto, Kamis (1/2).

Seperti diketahui, Northstar Tambang Persada Ltd yang merupakan anak usaha Northstar Pacific dikabarkan bakal melepas 3,26 miliar atau setara 38,37% saham DOID.

Porsi saham itu merupakan porsi saham minoritas. Sehingga, bukan pendapatan DOID yang terkonsolidasi ke pendapatan DOID melainkan hanya laba bersih atau pendapatan lain-lain yang tercatat dalam kinerja keuangan DOID.

Hal ini tentu positif bagi PTRO. Sebab, PTRO justru bisa mengoptimalkan pemasukan melalui emiten yang skala bisnisnya lebih besar.

Hingga kuartal III-2017, total aset DOID sebesar US$ 898,54 juta dengan pendapatan US$ 558,48 miliar. Sedangkan, aset PTRO hanya sekitar setengahnya, US$ 416,64 juta. Adapun pendapatan PTRO diperiode itu sebesar US$ 180,87 juta.

David menambahkan, dengan posisi PTRO yang minoritas, ruang untuk menetukan arah bisnis DOID memang terbatas. "Tapi, nanti akan ada sinergi," imbuh David.

Setidaknya, ketika DOID memperoleh kontrak jasa pertambangan yang besar, PTRO bisa langsung diajak.

Sebagaimana diketahui, PTRO dikabarkan bakal mengambil 3,26 miliar atau setara 38,37% saham DOID yang bakal dilepas Northstar Pacific. Kontan.co.id memperoleh informasi jika dokumen terkait transaksi tersebut bakal diteken bulan ini.

Bahkan, kabar terbaru menyebut, PTRO bakal mengambil porsi saham itu di bawah harga pasar. Hal ini yang menyebabkan harga saham keduanya berbanding terbalik.

Saham DOID hingga penutupan sore ini, Kamis (1/2) masih belum bergerak dari level Rp 1.170 per saham. Sedangkan, saham PTRO justru melesat 130 poin atau setara 5,37% ke level Rp 2.550 per saham.

Manajemen DOID dan PTRO hingga berita ini diturunkan enggan memberikan konfirmasinya terkait rumor ini.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d