google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham LPKR | PT Lippo Karawaci Tbk. Divestasi First REIT Langsung ke konten utama

Saham LPKR | PT Lippo Karawaci Tbk. Divestasi First REIT


Emiten properti PT Lippo Karawaci Tbk. mengumumkan sejumlah transaksi ekuitas atas anak usahanya yakni Bowsprit Capital Corporation Limited, manager investasi atas FIRST real estate investment trust (REIT) atau dana investasi real estate (DIRE) senilai total 202 juta dolar Singapura.

Emiten dengan kode saham LPKR ini menandatangani perjanjian pengikatan pembelian saham (PPPS) dengan OUE Limited (OUE) dan OUE Lippo Healthcare Limited (OUELH) atas Bowsprit Capital. OUE akan mengambil alih 60% dan OUELH sebesar 40% atas saham Bowsprit Capital.

Total saham yang akan dilepas menjadi 1 juta unit yang merepresentasikan 100% saham Bowsprit Capital dengan nilai akuisisi mencapai 98,88 juta dolar Singapura. Bowsprit Capital merupakan manager FIRST REIT yang memiliki 7% saham FIRST REIT.

Di samping itu, Bridgewater International Limited, anak perusahaan yang dimiliki secara tidak langsung oleh LPKR, juga menandatangani perjanjian pengikatan pembelian unit (PPPU) dengan OLH Healthcare Investment Pte. Ltd., anak perusahaan yang dimiliki secara tidak langsung oleh OUELH.

OLH Healthcare Investment Pte. Ltd. ini akan mengakuisisi 10,6% kepemilikan FIRST REIT dari Bridgewater International Limited atau sebanyak 83,59 juta unit dengan harga sebesar 102,65 juta dolar Singapura.

Ketut Wijaya, Presiden Direktur LPKR, mengatakan bahwa divestasi aset ini dilakukan pada saat yang tepat sehingga likuiditas LPKR akan meningkat secara substansial. Dana senilai total 202 juta dolar Singapura ini akan memperkuat neraca serta meningkatkan arus kas LPKR.

“Saya sangat senang karena dana tersebut dapat menambah kapabilitas finansial LPKR dalam memberikan komitmennya kepada para pemangku kepentingan, untuk kepentingan bersama dalam mewujudkan visi perusahaan menjadi salah satu pengembang kota mandiri terkemuka di Indonesia,” katanya dalam siaran pers, Selasa (18/9/2018).

Adapun, OUE merupakan pemilik properti, pengembang, dan operator properti yang terdiversifikasi di Singapura dengan portofolio real estate yang tersebar di Asia dan Amerika Serikat. OUE adalah sponsor dari OUE Hospitality Trust dan OUE Commercial Real Estate Investment Trust.

Keduanya didirikan untuk tujuan investasi dalam bisnis perhotelan yang menghasilkan pendapatan dari real estate terkait perhotelan dan aset komersial di pusat-pusat bisnis dan keuangan.

Sementara itu, OUELH yang sebelumnya dikenal sebagai International Healthway Corporation Limited, memiliki bisnis dalam pengembangan, operasional dan manajemen di bidang kesehatan serta fasiiltas yang terkait di Jepang dan China. OUELH akan memperluas portofolio perawatan kesehatannya ke pan-Asia.

Bersama dengan OUE, OUELH secara strategis dapat memanfaatkan pertumbuhan permintaan luar biasa yang menuntut kualitas dan layanan kesehatan yang terjangkau. Investasi OUELH di sub-sektor kesehatan selaras dengan tren industri yang sedang berkembang, khususnya di Jepang dan China.

Di Jepang, kebutuhan perawatan untuk lansia meningkat seiring tingginya potensi pertumbuhan lansia, sedangkan di China permintaan akan layanan medis berkualitas juga meningkat yang terdorong oleh meningkatnya kemakmuran dan urbanisasi. Grup akan memperbesar portofolionya di seluruh China, Jepang, dan Asia Tenggara.
http://market.bisnis.com/read/20180918/192/839544/divestasi-saham-pengelola-first-reit-lippo-karawaci-lpkr-kantongi-202-juta-dolar-singapura

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr

Cara Menghitung Harga Wajar Saham Menurut Benjamin Graham

Harga Wajar dan Benjamin Graham Harga wajar atau Harga intrinsik adalah harga wajar suatu perusahaan. Jika harga saham diatas Harga wajar artinya saham tersebut mahal dan jika dijual dibawah Harga wajar artinya saham tersebut murah.Salah satu investor yang mempopulerkan tentang Harga wajar adalah Benjamin Graham. Seorang investor yang menjadi figur penting Warren Buffet. Benjamin Graham mengajar di Columbia Business School tempat Warren Buffet menimba ilmu. Benjamin Graham menulis buku the security analysis dan juga the intelligent investor. Buku yang merupakan legenda dan bacaan wajib bagi para value investor di seluruh dunia. Buku yang juga dibaca dan didalami oleh Warren Buffet ataupun Lo Kheng Hong. Harga Wajar menurut Benjamin Graham Mari saya jelaskan bagaimana contoh menghitung Harga wajar. Dan sebagai contoh perusahaan maka saya akan menggunakan salah satu perusahaan lain yang saya beli. Saya menggunakan data EPS 2018 dengan harga EPS 141,84 Komponen yang saya gunakan ada 2 dal