google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham ADRO, JSMR, INTP, TLKM dan EXCL Langsung ke konten utama

Analisa Saham ADRO, JSMR, INTP, TLKM dan EXCL

Prediksi IHSG :
Faktor dari dalam negeri berkenaan dengan defisit neraca perdagangan melebar serta sentimen global yang masih diwarnai ketidakpasatian terutama sikap kontroversi Trump yang dipandang sikapnya bisa mengancam kedudukannya sebagai presiden menjadi salah satu sentimen negatif bagi pasar dan bisa menyulikan bagi IHSG untuk bisa melaju ke zona hijau pada hari ini.

Perspektif tenikal
Support Level :    6328/6302/6263
Resistance Level :   6392/6431/6457
Major Trend : Down
Minor Trend : Up
Pattern : Down to up

TRADING IDEAS :
These recommendations based on technical and only intended for one day trading

ADRO: Trading Buy
• Close 1385, TP 1435
• Boleh buy di level 1355-1385
• Resistance di 1435 & support di 1355
• Waspadai jika tembus di 1355
• Batasi resiko di 1340

JSMR: Trading Buy
• Close 5025, TP 5200
• Boleh buy di level  4960-5025
• Resistance di 5200 & support di 4960
• Waspadai jika tembus di 4960
• Batasi resiko di 4920

INTP : Trading Buy
• Close 18600, TP 19050
• Boleh buy di level  18325-18600
• Resistance di 19050 & support di 18325
• Waspadai jika tembus di 18325
• Batasi resiko di 18200

TLKM:  Trading Buy
• Close 3800, TP 3840
• Boleh buy di level  3750-3800
• Resistance di 3840 & support di 3750
• Waspadai jika tembus di 3750
• Batasi resiko di 3730

EXCL:  Trading Buy
• Close 2500, TP 2540
• Boleh buy di level  2420-2500
• Resistance di 2540 & support di 2420
• Waspadai jika tembus di 2420
• Batasi resiko di 2400

PNBN:  Trading Buy
• Close 1500, TP 1540
• Boleh buy di level  1480-1500
• Resistance di 1540 & support di 1480
• Waspadai jika tembus di 1480
• Batasi resiko di 1470

Ket.  TP : Target Price

WATCHING ON SCREEN;
ACES, AKRA, BSDE, KLBF, MAPI 

(Disclaimer ON)
PT Valbury Sekuritas Indonesia


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr

Cara Menghitung Harga Wajar Saham Menurut Benjamin Graham

Harga Wajar dan Benjamin Graham Harga wajar atau Harga intrinsik adalah harga wajar suatu perusahaan. Jika harga saham diatas Harga wajar artinya saham tersebut mahal dan jika dijual dibawah Harga wajar artinya saham tersebut murah.Salah satu investor yang mempopulerkan tentang Harga wajar adalah Benjamin Graham. Seorang investor yang menjadi figur penting Warren Buffet. Benjamin Graham mengajar di Columbia Business School tempat Warren Buffet menimba ilmu. Benjamin Graham menulis buku the security analysis dan juga the intelligent investor. Buku yang merupakan legenda dan bacaan wajib bagi para value investor di seluruh dunia. Buku yang juga dibaca dan didalami oleh Warren Buffet ataupun Lo Kheng Hong. Harga Wajar menurut Benjamin Graham Mari saya jelaskan bagaimana contoh menghitung Harga wajar. Dan sebagai contoh perusahaan maka saya akan menggunakan salah satu perusahaan lain yang saya beli. Saya menggunakan data EPS 2018 dengan harga EPS 141,84 Komponen yang saya gunakan ada 2 dal