google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Jeff Broin, Petani Gagal yang Jadi Bos Biofuel Terbesar di Dunia Langsung ke konten utama

Jeff Broin, Petani Gagal yang Jadi Bos Biofuel Terbesar di Dunia


Penggunaan biofuel sebagai bahan bakar kini sedang menjadi tren. Karena banyak masyarakat sadar untuk menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan.

Dalam hidup Jeff Broin, biofuel adalah berkah bagi ia dan keluarganya. Karena biofuel telah mengantarkannya sebagai bos perusahaan biofuel terbesar di dunia.

Perjalanan karir Broin memang tak mudah, saat ia berusia 22 tahun, kala itu ia baru lulus dari bangku kuliah dan merintis karir di industri perbankan.

Orang tuanya saat itu sedang mengalami kesulitan, pasalnya lahan pertanian sang ayah terdampak turunnya harga jagung ke level terendah.

"Waktu saya remaja, tahun 1980an, ada krisis pertanian yang melanda Amerika Serikat (AS) yang menyebabkan harga jagung jatuh sejatuh jatuhnya," kenang Broin dikutip dari CNN, Rabu (30/7/2019).

Dia mengungkapkan, saat itu pemerintah memberi dana ke petani untuk menyisakan 20% lahan yang tak lagi digunakan.

Ia dan ayahnya berupaya untuk menyelamatkan lahan tersebut, mereka akhirnya menanam jenis tanaman produktif dan sang ayah mencari perlatan yang lebih canggih. "Saat itu pula ada sejumlah pabrik etanol yang gulung tikar, karena memang awal industri ini tak berjalan mulus," jelasnya.

Akhirnya, pada 1987 Broin menghadiri lelang pabrik etanol di Skotlandia. Sang ayah yang ikut serta, ternyata sudah menggadaikan lahan pertanian keluarga seluas 1.200 hektar dan membeli seluruh pabrik seharga US$ 72.000.

Broin mengatakan, dari pabrik-pabrik tersebut dibutuhkan banyak pekerjaan dan ia mampu menangkap peluang tersebut. "Butuh 8 bulan untuk renovasi, saat ini saya pernah tinggal di dalam pabrik dan kami menyelesaikan dalam waktu kurang dari 1 tahun," imbuh dia.

Kini, pabrik yang dimiliki Broin dan ayahnya mampu memproduksi satu juta galon etanol setiap tahunnya. "Kami meningkatkan produksi pabrik dalam tiga tahun dan kemudian berupaya untuk terus menambahnya," ujarnya.

Pada 2007, Broin mengganti nama pabrik menjadi POET. Nama ini ia pilih karena lebih mudah diingat dan berbeda dari yang lain. Kini Poet merupakan produsen biofuel terbesar di dunia dengan pendapatan US$ 8 miliar setiap tahunnya.

Perusahaan yang bermarkas di Sioux Falls, South Dakota ini mengoperasikan 28 kilang di 7 negara bagian dan memproduksi lebih dari dua miliar galon bahan bakar nabati setiap tahunnya.

Broin menceritakan, perusahaan yang ia rintis dengan ayahnya dulu memulai dengan 13 orang karyawan. Namun kini sudah mencapai 2.000 karyawan. Selain etanol, POET juga memproduksi 600 juta pon minyak jagung dan 10 miliar pon minyak dari biji-bijian setiap tahunnya.

"Pabrik pertama kami merupakan motivasi yang besar, jika saya gagal saat itu maka kami juga akan kehilangan lahan pertanian kami," kata dia. Setelah sukses dengan perusahaan biofuelnya, sang ayah kembali mengelola pertanian keluarga yang dulu sempat digadaikan.

Saat pertama kali mengoperasikan pabrik di Skotlandia, tujuan utama Broin adalah menghidupi keluarganya. Namun kini tujuan Broin berubah, ia ingin menyelamatkan dunia dengan produksi bahan bakar ramah lingkungan ini.



sumber : detik.finance

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...