google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham DEWA, ESSA, EXCL dan IMAS oleh MNC Sekuritas | 1 Februari 2023 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham DEWA, ESSA, EXCL dan IMAS oleh MNC Sekuritas | 1 Februari 2023


MNCS Daily Scope Wave 

1 Februari 2023

IHSG

IHSG kembali ditutup terkoreksi 0,5% ke 6,839 dan masih didominasi oleh volume penjualan, pergerakan IHSG pun sudah berada di bawah MA60. Saat ini, diperkirakan posisi IHSG sedang berada di awal wave [ii] dari wave C, sehingga IHSG masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang area 6,701-6,789 terlebih dahulu. Fase koreksi IHSG ini akan lebih terkonfirmasi apabila IHSG turun menembus 6,815 sebagai area support terdekatnya.
Support: 6,815, 6,760
Resistance: 6,953, 7,053

DEWA - Buy on Weakness 

DEWA ditutup menguat 5,3% ke 60 disertai dengan peningkatan volume pembelian. Posisi DEWA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [i] dari wave 3, sehingga DEWA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 58-60
Target Price: 64, 66
Stoploss: below 56

ESSA - Buy on Weakness 

ESSA ditutup flat di 990 pada perdagangan kemarin (31/1) dan disertai dengan peningkatan volume pembelian. Posisi ESSA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iv) dari wave [i] dari wave C.
Buy on Weakness: 910-970
Target Price: 1,070, 1,140
Stoploss: below 850

EXCL - Buy on Weakness 

EXCL ditutup menguat 2,7% ke 2,300 disertai adanya volume pembelian, namun penguatan EXCL masih tertahan oleh MA20. Posisi EXCL saat ini sedang berada pada bagian dari wave B dari wave (B), sehingga EXCL masih rawan terkoreksi dan dapat digunakan untuk BoW.
Buy on Weakness: 2,170-2,260
Target Price: 2,440, 2,530
Stoploss: below 2,120

IMAS - Buy on Weakness

IMAS ditutup menguat 2,4% ke 870 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Selama IMAS masih mampu bergerak di atas 830 sebagai stoplossnya, maka posisi IMAS saat ini sedang berada di awal wave iii dari wave (iii) sehingga IMAS masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 850-870
Target Price: 915, 945
Stoploss: below 830

Disclaimer On

-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Analisa Saham ANTM | 3 Agustus 2018

CLSA (KZ) ANTM IJ – Aneka Tambang 2Q18 operational highlights by Andrew Hotama and Norman Choong Stock: Aneka Tambang, ANTM IJ Market cap, ADTO: US$1.6bn, US$4.6m Rec: BUY, TP: Rp1,100 Event: 2Q18 operational results 2Q18 operational result highlight: •     Gold production: 503 kg (-7% QoQ, +20% YoY), 6M18: 47% of 18CL •     Gold sales volume: 6,815 kg (-2% QoQ, +933% YoY), 6M18: 46% of 18CL •     Ferronickel production: 6,724 tni (+10% QoQ, +5% YoY), 6M18: 49% of 18CL •     Ferronickel sales volume: 7,516 tni (+40% QoQ, +44% YoY), 6M18: 50% of 18CL •     Nickel ore production: 1.7mn wmt (-21% QoQ, +58% YoY), 6M18: 63% of 18CL •     Nickel ore sales volume: 0.6mn wmt (-49% QoQ, +136% YoY), 6M18: 38% of 18CL Comment: •     Unaudited 2Q18 revenue came at Rp6.1tn (+7% QoQ, +350% YoY), we believe this is mostly on the back of higher ferronickel sales volume which w...