google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Sore Saham Indonesia Hari ini | Mirae Asset Sekuritas | 14 Juli 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Sore Saham Indonesia Hari ini | Mirae Asset Sekuritas | 14 Juli 2017

Analisa Sore Saham Indonesia Hari ini | Mirae Asset Sekuritas | 14 Juli 2017

Market Review 14 Juli 2017
(Investment Information Team,  Mirae Asset Sekuritas Indonesia)

Menutup perdagangan akhir pekan ini, IHSG menguat tipis 1 poin (+0.03%) ke level 5,831.795. Tercatat 143 saham menguat dan 168 saham melemah. Sektor-sektor ditutup variatif dipimpin penguatan sektor mining (+0.54%) dan pelemahan sektor consumer (-0.07%). Investor asing mencatatkan transaksi net sell sejumlah Rp975 miliar di seluruh Pasar hari ini. US Dollar kembali melemah 9 poin (-0.07%) terhadap Rupiah, sehingga Rupiah ditutup menguat ke level Rp13,339 terhadap US Dollar di akhir perdagangan.

Unusual Market Activity (UMA)
- PT Rimo International Lestari Tbk (RIMO)
Bursa Efek Indonesia (BEI) menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham RIMO yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity). Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini.

Advance Stocks:

- MPPA: Harga saham MPPA ditutup menguat Rp15 (+2.32%) ke level Rp660 pada perdaganagn hari ini. MPPA menargetkan terus mengembangkan usaha dan bertumbuh sejalan dengan pertumbuhan prospek perekonomian dan ritel nasional. MPPA menyatakan akan terus berekspansi dengan membuka gerai-gerai baru multi format, diantaranya Hypermart, Foodmart, SmartClub, dan Boston HBC.

- BUMI: Di akhir perdagangan, harga saham BUMI ditutup menguat Rp18 (+5.48%) ke level Rp346. Pada perdagangan akhir pekan ini, 14 Juli 2017, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) resmi mendistribusikan rights kepada para pemegang saham (HMETD). HMETD ini terbagi atas dua seri yakni HMETD A dengan kode BUMI-R dan rasio 1.034 : 1.000,  serta HMETD B dengan kode BUMI-R2 dan rasio 1.000 : 284.494. Untuk BUMI-R, perusahaan mengeluarkan sebanyak 28,7 miliar unit serta 9,1 miliar HMETD seri B atau BUMI-R2 dengan nilai nominal masing-masing Rp 100.

- ACES: Menguat dua hari berturut-turut pada perdagangan pekan ini, harga saham ACES ditutup menguat Rp50 (+4.56%) ke level Rp1.145 hari ini. Penjualan kotor ACES melonjak 32.2% di bulan Juni dibanding tahun lalu seiring dengan pertumbuhan SSSG yang meningkat 22.8%.

- GIAA: GIAA lebih optimistis di kuartal kedua ini. Perseroan meyakinkan bahwa di kuartal kedua ini, perseroan sudah mencatatkan perbaikan yang signifikan. Pendapatan operasional GIAA jauh lebih baik ketimbang kuartal pertama lalu. Selain itu, PT Garuda Maintenance Facility (GMF) Aero Asia, anak usaha GIAA, siap IPO yang ditargetkan terealisasi pada September. Perseroan akan melepas sekira 15%-30% saham baru kepada publik. Harga saham GIAA ditutup menguat Rp4 (+1.14%) ke level Rp354 pada perdagangan hari ini.

Decline Stocks:

- SCMA: Harga saham SCMA ditutup melemah Rp30 (-1.31%) ke level Rp2.250 pada perdagangan hari ini. Kinerja SCMA diestimasi akan mengalami melemah seiring dengan penurunan audience shares.  Pada bulan Juni 2017, pangsa pemirsa SCMA untuk prime time dan all time turun masing-masing 200 bps dan 150 bps menjadi 15,9% dan 14,5% MoM.

- MEDC: Harga saham MEDC ditutup melemah untuk hari kedua dengan turun Rp20 (-0.83%) ke level Rp2.380 hari ini. MEDC melakukan eksplorasi pada dua blok selama Juni 2017. Diantaranya yakni Blok South Sumatra PSC dan Blok Rimau PSC. Blok South Sumatera dimiliki sepenuhnya oleh PT Medco E&P Indonesia, blok ini telah menerima persetujuan perpanjangan kontrak production sharing contract (PSC) sampai dengan tahun 2033. Sementara itu, eksplorasi Blok Rimau PSC terletak di 2 Kabupaten, yakni Musi Banyuasin dan Banyuasin, yang terletak di provinsi Sumatera Selatan.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

RUPST SOTS Setujui Martinelly Sebagai Direktur Utama

PT Satria Mega Kencana Tbk. (SOTS) emiten properti dan kawasan pariwisata telah menyetujui Martinelly sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada tanggal 7 Juni 2023. Rapat Umum Pemegang Saham dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 996.883.300 saham atau 99,68% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku. Manajemen SOTS dalam keterangan tertulisnya Rabu (13/6) menuturkan bahwa RUPST agenda I Menyetujui Laporan Tahunan, termasuk: 1. Laporan Keuangan yang meliputi Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. RUPS agenda 4 mengangkat kembali Floreta Tane selaku Direktur Perseroan dan Husni Heron selaku Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat. Selanjutnya mengangkat Martinelly selaku Direktur Utama Perseroan dan Stevano Rizki Adranacus selaku K...