google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham | PPRO | 25 Juli 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham | PPRO | 25 Juli 2017


IQPlus, (25/07) - PT PP Properti Tbk (PPRO) meraih laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp160,56 miliar hingga periode 30 Juni 2017 naik tipis jika dibandingkan dengan laba Rp157,24 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, penjualan dan pendapatan usaha meningkat menjadi Rp1,04 triliun dari pendapatan Rp973,76 miliar dan beban pokok penjualan naik menjadi Rp793,65 miliar dari beban pokok penjualan Rp712,97 miliar.

Laba kotor turun menjadi Rp255,45 miliar dari laba kotor tahun sebelumnya Rp260,78 miliar. Sementara beban usaha naik jadi Rp42,08 miliar dari beban usaha Rp38,95 miliar dan laba usaha turun menjadi Rp213,36 miliar dibandingkan laba usaha tahun sebelumnya yang Rp221,84 miliar.

Beban lain-lain turun jadi Rp51,05 miliar dari Rp61,79 miliar dan pendapatan ventura bersama entitas asosiasi dirai Rp1,46 miliar usai mencatat beban pada periode tahun sebelumnya Rp2,76 miliar.

Laba sebelum pajak diraih Rp163,76 miliar naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp157,28 miliar. Total aset per 30 Juni 2017 mencapai Rp10,71 triliun naik dari total aset hingga 31 Desember 2016 yang Rp8,82 triliun. (end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

RUPST SOTS Setujui Martinelly Sebagai Direktur Utama

PT Satria Mega Kencana Tbk. (SOTS) emiten properti dan kawasan pariwisata telah menyetujui Martinelly sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada tanggal 7 Juni 2023. Rapat Umum Pemegang Saham dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 996.883.300 saham atau 99,68% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku. Manajemen SOTS dalam keterangan tertulisnya Rabu (13/6) menuturkan bahwa RUPST agenda I Menyetujui Laporan Tahunan, termasuk: 1. Laporan Keuangan yang meliputi Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. RUPS agenda 4 mengangkat kembali Floreta Tane selaku Direktur Perseroan dan Husni Heron selaku Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat. Selanjutnya mengangkat Martinelly selaku Direktur Utama Perseroan dan Stevano Rizki Adranacus selaku K...