google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Pasar Global | 22 September 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Pasar Global | 22 September 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(Sept 22, 2017)
Investment Information Team
(ayuningdyah@miraeasset.co.id)

US

Saham-saham AS ditutup melemah pada hari Kamis, dengan Dow membukukan penguatan beruntun sembilan hari karena investor menemukan beberapa alasan untuk mengejar ekuitas sehari setelah Federal Reserve mengindikasikan masih berniat untuk memberikan kenaikan suku bunga lain pada 2017 dan merinci penyusutan balance sheet senilai $4,5 triliun. .

Bank sentral A.S. pada hari Rabu mempertahankan tingkat suku bunga, pada kisaran 1% sampai 1,25%, namun mengindikasikan bahwa mereka berencana untuk memberikan kenaikan suku bunga lainnya pada tahun 2017 dan mengumumkan akan mulai melepas portofolio asetnya di bulan Oktober.
 
Data ekonomi: Dalam data ekonomi terbaru, klaim pengangguran awal turun tajam pada pertengahan September, mencerminkan lebih sedikit klaim baru daripada yang diperkirakan di Florida dan Texas menyusul terjadinya badai. Secara terpisah, indeks Philadelphia Fed manufacturing naik lebih dari yang diperkirakan menjadi 23.8, tertinggi tiga bulan, dari 18.9 di bulan Agustus. Indikator utama A.S. naik 0.4% di bulan Agustus.
 

Europe

Saham-saham Eropa berakhir sebagian menguat pada hari Kamis, dengan saham bank menguat lebih tinggi setelah Federal Reserve A.S. mengindikasikan bahwa pihaknya akan terus menaikkan suku bunga resmi.

Pada hari Rabu, indeks saham acuan ditutup lebih rendah dikarenakan investor menunggu pengumuman kebijakan Fed yang sangat dinanti.

Setelah perdagangan Eropa ditutup pada hari Rabu, Fed mengatakan akan mulai menyusutkan balance sheet sebesar $4.5 triliun pada bulan Oktober. Bank sentral A.S. juga memberi sinyal rencana kenaikan satu suku bunga lagi sebelum akhir 2017, yang seharusnya mengangkat biaya pinjaman untuk pinjaman mobil, hipotek, dan pinjaman usaha. Para pembuat kebijakan Fed juga mengisyaratkan kenaikan tiga suku bunga lainnya di tahun 2018.

Euro tercatat sebesar $1.1951, naik dari $1.1895 pada akhir Rabu di New York. Dolar sebelumnya terdorong menguat terhadap saingan utamanya setelah rencana Fed untuk menghentikan program pembelian obligasi.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr