google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Prospek Saham Konstruksi | 23 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Prospek Saham Konstruksi | 23 Juli 2018


Harga saham emiten konstruksi plat merah terus menujukan kecenderungan menurun dari awal tahun. Para investor was-was memegang saham-saham tersebut, antara lain ADHI, PTPP, WIKA dan WSKT.

Kiswoyo Adi Joe, Kepala Riset Narada Aset Manajemen mengatakan sentimennya masih umum, dimana cash flow emiten tersebut masih negatif karena mereka memilki banyak proyek tapi belum dapat bayaran.

“Sebenarnya tidak ada masalah untuk fundamental. Kalau sudah selesai dan dapat bayaran ya sudah tidak ada masalah lagi. Mereka dapat banyak proyek pemerintah, dan beberapa sudah selesai dan mendapat bayaran, likuiditasnya tidak terganggu lagi, sudah aman,” kata Kiswoyo Jumat (20/7).

Menurut Kiswoyo, ke depan harga saham emiten konstruksi masih berpeluang naik. Kiswoyo menargetkan saham ADHI bisa menembus level 2.000, PTPP di level 3.000, WIKA pada level 2.500 dan WSKT di level 2500.

Kiswoyo merekomendasikan beli saham WSKT dan ADHI karena proyek sudah hampir selesai, terutama untuk proyek Asian Games.

Sementara itu, William Hartanto Analis Panin Sekuritas bilang, beberapa saham secara teknikal gagal menembus resisten, jadi tidak berhasil merubah arah tren. Seperti WSBP di 392, WIKA di 1500 dan ADHI di 1680, sementara emiten lain masih sideways.

“Kalau valuasi, semuanya sudah priced in dan bisa cicil beli untuk jangka panjang. Tapi untuk jangka pendek sebaiknya wait and see karena kecenderungan masih menurun,” kata William

Wiliam merekomendasikan PTPP karena penurunannya paling defensif dibanding yang lain. WSKT juga boleh buy ketika harga mendekati 1.800.

Pada penutupan perdagangan Jumat, (20/7), saham PTPP ada di level 2.100, WSKT di level 2.000, WIKA di level 1.485, ADHI di level 1.615 dan WSBP di level 384.

http://investasi.kontan.co.id/news/fundamental-bagus-saham-emiten-konstruksi-masih-layak-dikoleksi-meski-sedang-turun

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d