google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham SMBR | SEMEN BATURAJA OPTIMIS PENJUALAN TUMBUH 20 PERSEN. Langsung ke konten utama

Berita Saham SMBR | SEMEN BATURAJA OPTIMIS PENJUALAN TUMBUH 20 PERSEN.


IQPlus, (25/01) - PT Semen Baturaja (SMBR) optimis penjualan produk dapat tumbuh 20 persen pada 2019 dibanding 2018, ditopang dengan adanya perkiraan masih tingginya permintaan di wilayah penjualannya.

Direktur Utama SMBR Joni di Palembang, Kamis, mengatakan, pada tahun ini perusahaan menargetkan dapat menjual 2,75 juta ton semen ke pasaran setelah tahun lalu mampu menjual 2,18 juta ton.

"Kami optimistis karena cukup menguasai pangsa pasar dan memiliki wilayah kerja yang luas," kata Jobi.

Sejauh ini berdasarkan data perusahaan diketahui demand di wilayah kerja yakni di Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung pada tahun 2018 terbilang cukup besar yaini mencapai 6,9 juta ton, atau tumbuh 9,0 persen dibanding tahun 2017.

Oleh karena itu, SMBR optimistis prospek permintaan semen di wilayah Sumatera Bagian Selatan akan terus meningkat apalagi terdapat sejumlah pembangunan jalan tol Trans Sumatera.

BUMN ini berharap mendapatkan efek langsung dari proyek infrastruktur tersebut, bukan hanya untuk penyerapan semen untuk pembangunan jalan tolnya tapi juga peningkatan konsumsi semen karena adanya pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumbagsel.

"Apalagi sudah ada perencanaan untuk membangun jalan tol Palembang-Bengkulu dan Palembang-Jambi," kata Joni. Untuk menunjang target tersebut, menurutnya perusahaan juga telah membenahi internal. Dari sisi operasional, SMBR saat ini memiliki dua pabrik di Baturaja dengan kapasitas produksi 3,85 juta ton/tahun.

Kemudian, armada pengangkutan semen juga telah ditambah sejak November 2018.

Dengan beragam upaya tersebut, SMBR menargetkan peningkatan laba bersih setelah sebelumnya mengalami konsolidasi sejak tiga tahun terakhir.(end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...