google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo [PTPP] PT Pembangunan Perumahan Tbk Targetkan PPRO Berkontribusi 10% dari Target Pemasaran 2021 Langsung ke konten utama

[PTPP] PT Pembangunan Perumahan Tbk Targetkan PPRO Berkontribusi 10% dari Target Pemasaran 2021


PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) menargetkan anak usahanya, PT PP Properti Tbk (PPRO) mampu berkontribusi 10% dari target pemasaran tahun 2021.

Sekretaris Perusahaan PTPP Yuyus Juarsa menyebutkan, target pemasaran PTPP tahun ini sebesar Rp 30 triliun yang terdiri dalam berbagai sektor. "Untuk PP Properti sendiri kami rencanakan berkontribusi 5%-10% dari target pemasaran 2021," ujarnya kepada kontan.co.id, Rabu (27/1).

Manajemen PP Properti sebelumnya menyebutkan target marketing sales tahun ini akan berkisar Rp 1,4 triliun.

Yuyus menerangkan, tahun ini PP Properti akan fokus meluncurkan proyek rumah tapak seperti di Semarang dan Bandung. Selain itu, PPRO juga akan fokus menyelesaikan proyek vertical residence yang sudah berlangsung, terutama di area mixed used dan apartemen mahasiswa.

"Untuk investasi, PP Properti akan menyelesaikan hotel di Lombok untuk menyambut Moto GP dan sementara tidak membeli lahan," tuturnya.

Adapun total tabungan lahan PP Properti seluas 300 ha yang tersebar di beberapa daerah dengan mayoritas berada di Pulau Jawa. Lokasi lahan terbesar berada di kawasan Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat, sekitar 130 ha dan lainnya tersebar di Pekanbaru, Jawa Barat, Bodetabek, Surabaya, Bali, dan Lombok.

Sepanjang tahun lalu, Yuyus memproyeksikan, PPRO berkontribusi 10%-15% dari pendapatan PTPP. Mengutip laporan keuangan PP Properti, hingga kuartal III-2020 tercatat pendapatan sebesar Rp 1,27 triliun atau turun 7,29% dibandingkan realilsasi tahun sebelumnya sebesar Rp 1,37 triliun.

Sementara laba PPRO tercatat sebesar Rp 76,48 miliar. Realisasi tersebut turun 63,67% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 210,54 miliar.


Sumber: KONTAN

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Analisa Saham ANTM | 3 Agustus 2018

CLSA (KZ) ANTM IJ – Aneka Tambang 2Q18 operational highlights by Andrew Hotama and Norman Choong Stock: Aneka Tambang, ANTM IJ Market cap, ADTO: US$1.6bn, US$4.6m Rec: BUY, TP: Rp1,100 Event: 2Q18 operational results 2Q18 operational result highlight: •     Gold production: 503 kg (-7% QoQ, +20% YoY), 6M18: 47% of 18CL •     Gold sales volume: 6,815 kg (-2% QoQ, +933% YoY), 6M18: 46% of 18CL •     Ferronickel production: 6,724 tni (+10% QoQ, +5% YoY), 6M18: 49% of 18CL •     Ferronickel sales volume: 7,516 tni (+40% QoQ, +44% YoY), 6M18: 50% of 18CL •     Nickel ore production: 1.7mn wmt (-21% QoQ, +58% YoY), 6M18: 63% of 18CL •     Nickel ore sales volume: 0.6mn wmt (-49% QoQ, +136% YoY), 6M18: 38% of 18CL Comment: •     Unaudited 2Q18 revenue came at Rp6.1tn (+7% QoQ, +350% YoY), we believe this is mostly on the back of higher ferronickel sales volume which w...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online.