google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo TAK BAGI DIVIDEN, RUPST WIJAYA KARYA SEPAKAT TAHAN LABA 2020 Langsung ke konten utama

TAK BAGI DIVIDEN, RUPST WIJAYA KARYA SEPAKAT TAHAN LABA 2020


PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) telah menyetujui untuk tidak membagikan dividen. Alhasil, perolehan laba WIKA pada tahun 2020, akan menahan laba dan membukukan sebagai cadangan guna mendukung bisnis perusahaan di masa mendatang.

"Dalam RUPS telah disepakati untuk mengalokasikan seluruh laba bersih Perseroan sebagai cadangan,"tutur Sekretaris Perusahaan, Mahendra Vijaya dalam siaran pers, Kamis (27/5/2021).

Ia menambahkan, keputusan itu sejalan dengan langkah manajemen dalam mengupayakan kondisi perseroan tetap sehat. Langkah yang diambil adalah melakukan proses bisnis yang adaptif dan tangguh bertahan di tengah pandemi.

"Sebagai perusahaan EPC, WIKA pun membangun komunikasi aktif dan berusaha untuk menyelaraskan kepentingannya dengan kepentingan pemilik proyek. Dengan demikian, jadwal maupun progres proyek tetap terjaga dan memenuhi harapan dari para pemangku kepentingan,"ungkapnya.

Selain itu dalam RUPST juga telah disetujui susunan pengurus Perseroan sesuai dengan usulan dari Pemegang Saham Seri A Dwiwarna, sebagai berikut:

Dewan Komisaris,

Komisaris Utama : Jarot Widyoko

Komisaris : Satya Bhakti Parikesit

Komisaris : Firdaus Ali

Komisaris : Edy Sudarmanto

Komisaris Independen : Adityawarman

Komisaris Independen : Harris Arthur Hedar

Komisaris Independen : Suryo Hapsoro Tri Utomo

Dewan Direksi

Direktur Utama : Agung Budi Waskito

Direktur Human Capital dan Pengembangan : Mursyid

Direktur Quality, Health, Safety and Environment : Rudi Hartono

Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko : Ade Wahyu

Direktur Operasi I : Hananto Aji

Direktur Operasi II : Harum Akhmad Zuhdi

Direktur Operasi III : Sugeng Rochadi

Sebagai informasi saja, WIKA mencatat laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp185,77 Miliar. Sementara Kontrak Baru WIKA pada tahun 2020 adalah sebesar Rp23,37 Triliun sehingga membukukan kontrak sebesar Rp98,08 Triliun. (end/as)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan