google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Mengenal Karakter Melalui Grafologi Untuk Kepentingan Investasi Langsung ke konten utama

Mengenal Karakter Melalui Grafologi Untuk Kepentingan Investasi


Untuk memulai investasi, diperlukan ilmu serta wawasan yang cukup. Bagi pengusaha atau investor, kebutuhan akan modal untuk berinvestasi merupakan keharusan.

Tapi, bukan berarti tidak ada kebutuhan lain dalam memulai dan menjalankan investasi.

Jadi, jika ada investor yang hanya memikirkan pinjaman cepat untuk berinvestasi saja tanpa memikirkan yang lain seperti merekrut orang yang tepat untuk menjalankan perusahaan dan investasi, maka bisa dijamin investasi akan gagal. Hal ini dikarenakan yang termasuk investasi adalah merekrut orang yang tepat.

Salah satu hal penting yang perlu kamu ketahui adalah kepribadian kamu dan kecocokannya dengan jenis investasi yang ada berdasarkan grafologi.

Sebelum kamu merekrut orang yang tepat, kamu bisa menggunakan ilmu bernama Grafologi. Ilmu ini adalah ilmu untuk membaca kepribadian orang lain melalui tulisan tangan mereka.

Oleh sebab itu, ada perusahaan yang mewajibkan pegawai baru yang akan melamar untuk menulis dengan tangan bukan ketik.

Dari tulisan tangan itulah kemudian aspek seperti karakter, kemampuan, kepribadian serta hal lainnya yang bisa berkaitan dengan kepentingan investasi juga bisa dilihat.

Dikatakan bahwa ketika seseorang menulis dengan tangan, ia telah mengindikasikan banyak hal secara tidak sadar.

Hal tersebut tentu berkaitan dengan dirinya sendiri. Bahkan, dari tulisan tangan saja ada sekitar 5.000 kepribadian berbeda yang dapat diketahui.

Dalam dunia medis, tulisan tangan juga bisa membantu diagnosa serta mengetahui penyakit termasuk juga pola hidup.

Dalam dunia investasi, ketika kamu hendak merekrut pegawai baru atau hendak bekerjasama dengan partner, menganalisa kepribadiannya melalui tulisan tangannya adalah langkah yang tepat.

Dalam grafologi ini, gaya penulisan tangan bisa menunjukkan karakter tertentu sehingga kamu bisa menilai apakah pribadi pegawai baru atau partner bisnis ini sesuai dengan gaya kamu atau tidak sehingga bisa diterka apakah bekerjasama dengannya merupakan langkah yang tepat untuk investasi atau tidak.

Mengenal Karakter Melalui Grafologi: Contoh Ilmu Grafologi Untuk Bisnis

Dalam ilmu grafologi, ada banyak hal yang dibahas dimulai dari spasi pinggiran kanan dan kiri, penulisan huruf i, o dan t.

Ada juga penekanan huruf menjadi tebal atau tipis dan masih banyak yang lainnya dimana setiap pembahasan menunjukkan karakter orang yang berbeda-beda.

Di sini, akan ditampilkan hanya beberapa contoh saja dimana ilmu grafologi juga dapat membantu kamu dalam berbisnis atau investasi dalam memilih pegawai baru atau memilih partner untuk bekerjasama.


Spasi Pinggiran

Untuk spasi pinggiran, terdapat beberapa poin seperti;

Spasi antara pinggiran sebelah kiri kertas

Orang yang menulis dengan membuat spasi antara pinggiran kertas dengan tulisan agak jauh dapat disimpulkan bahwa orang tersebut suka melihat masa lalunya serta sulit untuk melepaskan sesuatu.

Tidak menentu

Jika orang menulis tanpa membuat spasi pinggiran kertas atau tanpa spasi tersebut tidak menentu, maka ia adalah orang yang tidak bisa rileks atau diam. Pikirannya bisa jadi sedang penuh akan banyak hal.

Spasi antara pinggiran sebelah kanan kertas

Jika orang menulis dengan memberikan spasi pinggiran sebelah kanan agak jauh maka hal ini menunjukkan bahwa orang tersebut takut dengan sesuatu yang belum pasti. Ia juga khawatir dengan apa yang akan terjadi di masa depan.


Tekanan Tulisan

Tekanan tulisan juga memiliki arti yang berbeda. Coba perhatikan

Penekanan kuat

Jika orang menulis dengan memperlihatkan tekanan yang kuat sehingga tulisan terlihat sangat jelas, maka bisa disimpulkan bahwa orang tersebut memiliki komitmen tinggi serta selalu serius ketika menghadapi sesuatu. Sedangkan jika tekanan tidak kuat, maka hal itu menandakan orang tersebut sedang tidak rileks.

Penekanan ringan

Berbeda dengan tulisan tangan yang memiliki tekanan, jika tulisan tangan memiliki tekanan yang lemah atau sedikit tekanan saja, maka bisa diartikan orang tersebut sensitif, suka berempat tapi juga tidak mau menghabiskan banyak tenaga.

Ini hanya contoh bahwa ilmu grafologi yang digunakan untuk mengetahui karakter seseorang dapat membantu kamu dalam memilih karyawan baru atau partner yang tepat untuk berbisnis.

Jadi, jika ada investor yang hanya mengandalkan modal seperti pinjaman cepat untuk investasinya tanpa mempedulikan pegawai dan partner yang tepat, maka investasinya bisa mengalami kerugian. Hal ini dikarenakan, pegawai baru serta partner kerjasama merupakan faktor lain dari kesuksesan sebuah investasi.


sumber : koinworks

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit