google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham SCMA,BFIN dan SRTG oleh MIRAE ASSET | 30 Maret 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham SCMA,BFIN dan SRTG oleh MIRAE ASSET | 30 Maret 2022



MIRAE ASSET SEKURITAS
30 MARET 2022




IHSG Daily, 7,011.609 (-0.54%), potensi mixed dengan kecenderungan menguat, trading range 7,002 – 7,042. Meskipun indikator Stochastics K_D mulai menunjukkan sinyal negatif, IHSG berpotensi mixed dengan kecenderungan menguat, mengingat posisi indeks telah menyentuh batas bawah dari pola triangle, dan secara major berada dalam area up channel. Sementara itu, RSI masih menunjukkan sinyal positif dan volume melemah. Support berada pada level 7,002 hingga 6,985. Sementara resistance berada pada level 7,042 hingga 7,073.

BFIN Daily, 1,290 (-4.08%) buy on weakness, trading range 1,265 – 1,345. Didukung dengan penguatan volume, pergerakan harga saham berpeluang rebound baik dari batas support trendline utama, MA60, maupun 38.2% fibonacci retracement. Buy on weakness dengan target harga secara bertahap pada level 1,345, 1,425 dan 1,505. Support terdekat berada pada 1,265.

SCMA Daily, 282 (+1.43%) akumulasi beli, trading range 266 – 294. Pergerakan harga saham berada di atas MA 20&60 dan berpeluang menembus batas atas dari harmonic resistance. Sementara itu, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli, didukung peningkatan volume. Di sisi lain, indikator Stochastics K_D dan RSI menunjukkan sinyal positif. Akumulasi beli dengan target harga secara bertahap pada level 294, 322 dan 338. Support terdekat berada pada 266.

SRTG Daily, 2,790 (-3.12%) buy on weakness, trading range 2,760 – 2,840. Didukung dengan penguatan volume, pergerakan harga saham berpeluang rebound baik dari batas harmonic support, MA60, maupun 38.2% fibonacci retracement. Buy on weakness dengan target harga secara bertahap pada level 2,840, 2,930 dan 3,020. Support terdekat berada pada 2,760.


Disclaimer

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...