google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham Heldy Arifien 22 Mei 2017 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham Heldy Arifien 22 Mei 2017

(OpisBoi‘s Technocopter) Jakarta Composite Index applaud a new record high at 5,825.21 pts, after S&P raised Indonesia’s sovereign bonds rating from a BBB- to BB+ or entering an investment grade. The Indonesian Benchmark Index surged by 2.59% to 5,791.88 pts, at the closing bell last Friday spurred by Infrastructure (3.54%), Finance (3.45%), Property (2.90%) sectors.

239 shares went north, whilst 102 others were losing their steam and another 120 stocks traded, yet closed in the same price. Foreign Investors posted a net sell at a total of IDR101bn, across the board. As the market booked a total value of IDR 8.38tr, from 88,256,713.00 shares traded last Friday.

Having said that, a Long White Candle after the Thrusting Formation with 86.55 Overbought Stochastic area, indicates that the market might still have a room to run for the 5,800s and breach the 5,798-5,801 uptrend resistances.

JCI expected to run between 5,751-5,850 pts for the next trading days, should the 5,747 -5 ,749 able restrain a potential selling tension or profit taking. Therefore you may need to draw your stop loss level at 5,710 pts and mark your cut loss level at 5,670 pts as well.

Some of these stocks still have a potential upside to cease the selling pressures, and hold the market steady (TradingBuy); BBCA ASII TLKM KLBF PGAS ADRO PTBA UNTR ADHI WIKA WSKT AKRA SMBR CPIN MAIN ; Foreign Investors eyed on some of these stocks; BSDE BBTN BJTM BBKP BNGAASRI EXCL; (OnScreen); BUMI BWPT BRMS PWON CTRA SMRA;

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr