google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham ASII | PT Astra International Tbk (Astra) Bentuk Perusahaan Fintech Langsung ke konten utama

Berita Saham ASII | PT Astra International Tbk (Astra) Bentuk Perusahaan Fintech


PT Astra International Tbk (Astra), salah satu perusahaan induk terbesar dengan diversifikasi bisnis di Indonesia, melalui anak perusahaannya PT Sedaya Multi Investama (SMI), dan WeLab, perusahaan teknologi terkemuka di Tiongkok dan Hong Kong yang bergerak pada bidang pembiayaan konsumen, pada hari Rabu mengumumkan pembentukan perusahaan pada bidang fintech, PT Astra WeLab Digital Arta (AWDA).

AWDA bertujuan menyediakan produk dan solusi finansial melalui pengembangan teknologi big-data terkini guna membantu konsumen yang belum memiliki akses terhadap pinjaman untuk mencapai kebebasan finansial melalui akses yang lebih baik dan efisien terhadap pinjaman. AWDA akan menawarkan produk pinjaman yang dapat diakses melalui aplikasi mobile kepada konsumen ritel dan juga menyediakan solusi finansial berbasis teknologi kepada konsumen korporasi.

Melihat pesatnya pertumbuhan pengguna smartphone (pertumbuhan CAGR sebesar 10,5% hingga 2021), konektivitas internet yang tinggi (tingkat penetrasi internet sebesar 55%) dan besarnya populasi generasi muda yang merupakan pengguna aktif platform digital, Indonesia merupakan pasar yang menarik untuk perkembangan inovasi fintech. AWDA bertujuan memenuhi kebutuhan pinjaman di pasar dengan menyediakan pinjaman bagi konsumen melalui mobile platform yang inovatif.

AWDA terdaftar secara resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor registrasi S-626/NB.213/2018 dan diharapkan dapat meluncurkan aplikasi mobile-nya, Maucash, pada kuartal ketiga 2018. Maucash (website: www.maucash.id & Instagram: @maucash) diharapkan dapat memberikan pengalaman dalam memperoleh pinjaman yang nyaman yang seluruhnya dilakukan secara online, sehingga konsumen dapat memperoleh pinjaman di mana saja dan kapan saja secara cepat. AWDA menggunakan analisa big data untuk menghasilkan pemahaman secara mendalam dan penilaian kelayakan konsumen penerima pinjaman secara lebih baik.

AWDA dapat memperoleh manfaat dari brand Astra yang baik di dalam negeri, jaringan distribusi yang luas serta reputasi kuat Astra pada bidang jasa keuangan dan distribusi otomotif, sekaligus memanfaatkan teknologi kredit proprietary dan fintech know-how yang dimiliki WeLab untuk menghasilkan produk finansial yang inovatif.

"Kami berharap dapat memperluas portofolio digital kami untuk semakin mendorong inklusi keuangan di Indonesia," ujar Direktur Astra Suparno Djasmin. "Kami terus berusaha mencari mitra yang merupakan perusahaan terdepan dalam industrinya dan kami yakin WeLab merupakan yang terdepan dalam inovasi fintech. Melalui kemitraan dengan WeLab, kami ingin menawarkan solusi mutakhir untuk memberikan manfaat kepada konsumen di seluruh Indonesia."

Simon Loong, pendiri dan CEO WeLab, mengatakan, "WeLab sangat senang dapat membawa bisnis kami yang berkembang pesat dengan melakukan ekspansi di luar Tiongkok dan Hong Kong dan membuka pasar ketiga kami di Indonesia. Ekspansi ini menunjukkan bahwa kami memiliki skalabilitas bisnis model berteknologi dan teknologi manajemen risiko big data. Kami percaya teknologi canggih kami, dikombinasikan dengan pengalaman operasional Astra dalam menjalankan berbagai bisnis yang terdepan di pasar Indonesia disertai reputasi Astra yang baik, dapat memberikan pengalaman baru bagi konsumen di Indonesia dalam memperoleh pinjaman."(end)
http://www.iqplus.info/news/stock_news/asii-astra-gandeng-welab-beri-pinjaman-berbasis-fintech,48082806.html

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Pengertian BREAKOUT dan Contohnya

Apa Arti Breakout? Breakout mengacu pada keadaan ketika harga suatu aset bergerak di atas area resistance , atau bergerak di bawah area support. Breakout menunjukkan potensi harga untuk memulai tren di arah breakout. Misalnya, penembusan ke atas dari pola grafik dapat mengindikasikan harga akan mulai tren lebih tinggi. Breakout yang terjadi pada volume tinggi (relatif terhadap volume normal) menunjukkan keyakinan yang lebih besar yang berarti harga lebih cenderung untuk tren ke arah itu. Breakout Dalam Saham Breakout adalah ketika harga bergerak di atas level resistance atau bergerak di bawah level support. Breakout bisa bersifat subjektif karena tidak semua pedagang akan mengenali atau menggunakan level support dan resistance yang sama. Breakout memberikan peluang perdagangan yang baik. Tembusan ke atas menandakan pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi beli atau menutup posisi sell. Tembusan ke bawah memberi sinyal pada pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi j...