google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham WIKA | 9 November 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham WIKA | 9 November 2018

Indo Premier Sekuritas on Wijaya Karya (WIKA) 10/30/2018
Modest result despite lower margins

- WIKA melaporkan laba sebesar Rp860 miliar dalam 9M18 (+ 26% yoy), sejalan dengan ekspektasi pasar, membentuk 54% / 57% dari perkiraan FY18F / konsensus kami (rata-rata 3 tahun: 54%). Meskipun marjin laba kotor lebih baik, laba operasi dan bersih sedikit menurun karena pendapatan JV yang lebih rendah sebesar Rp283 dalam 9M18 (-32% yoy) dan peningkatan beban bunga menjadi Rp725bn (+ 63% yoy). Secara triwulanan, WIKA membukukan pendapatan 3Q18 sederhana sebesar Rp343bn (+ 39% yoy, -1% qoq), membentuk 21% dari perkiraan FY18F konsensus.

- WIKA membukukan kontrak baru sebesar Rp25.3tn di 9M18 (-20% yoy), yang hanya membentuk 46% / 44% dari panduan kontrak baru FY18F kami. Meskipun pencapaian 9M18 yang relatif rendah, WIKA masih percaya diri untuk mencapai panduan FY18F sebesar Rp58tn karena perusahaan masih berpartisipasi dalam beberapa proyek besar seperti MRT fase II dan Bandung Urban Toll Road (BIUTR) dengan nilai kontrak masing-masing sebesar Rp22,5tn dan Rp10tn. . Selain itu, WIKA masih memiliki total orderbook ± Rp90tn yang memberikan profitabilitas yang kuat untuk 3-4 tahun ke depan (Buku pesanan-untuk-Pendapatan 3,4x).

- Valuasi: BUY dengan TP Rp1,600


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit