google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham GGRM, ADRO, INCO dan JPFA oleh MNC Sekuritas | 9 April 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham GGRM, ADRO, INCO dan JPFA oleh MNC Sekuritas | 9 April 2021


MNC Daily Scope Wave

9 April 2021

IHSG kembali ditutup menguat 0,6% ke level 6,071 pada perdagangan kemarin (8/4) dan sudah terkena target penguatan minimal kami. Kami perkirakan, pergerakan IHSG masih cenderung menguat untuk kembali menguji 6,170-6,230 untuk mengkonfirmasi terbentuknya wave (iii) pada IHSG. Meskipun bergerak terkoreksi, namun IHSG hanya akan menguji area 6,000-6,040.

Support: 5,892, 5,735

Resistance: 6,230, 6,390

GGRM - Buy on Weakness (37,050)

GGRM ditutup menguat 2,3% ke level 37,050 pada perdagangan kemarin (8/4) diikuti dengan tekanan beli yang cukup besar. Kami perkirakan, selama GGRM masih sanggup berada di atas 35,600, maka saat ini posisi GGRM sedang membentuk awal wave [C]. GGRM sendiri akan terkonfirmasi menguat bila mampu menembus resistance terdekatnya di 37,100.

Buy on Weakness: 36,550-37,000

Target Price: 39,000, 42,000

Stoploss: below 35,600

ADRO - Buy on Weakness (1,230)

Kemarin (8/4), ADRO ditutup menguat 0,8% ke level 1,230. Saat ini, posisi ADRO kami perkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga ADRO berpeluang untuk melanjutkan penguatannya. Penguatan ini akan terkonfirmasi bila ADRO mampu break resistance terdekatnya di 1,240 dengan agresif.

Buy on Weakness: 1,210-1,225

Target Price: 1,320, 1,435

Stoploss: below 1,160

INCO - Buy on Weakness (4,820)

Pada perdagangan kemarin (8/4), INCO ditutup menguat cukup signifikan sebesar 3% ke level 4,820. Posisi INCO saat ini sedang membentuk wave [iii] dari wave A dari wave (B), yang berarti INCO masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 4,700-4,800

Target Price: 5,000, 5,600

Stoploss: below 4,270

JPFA - Sell on Strength (2,090)

JPFA ditutup terkoreksi 0,9% ke level 2,090 pada perdagangan kemarin (8/4) dan mulai muncul tekanan jual. Saat ini, posisi JPFA diperkirakan sudah berada di akhir wave [v] dari wave C dari wave (Y), sehingga penguatan JPFA akan relatif terbatas dan rawan untuk melanjutkan koreksinya. Adapun level koreksi JPFA berada pada rentang 1,800-1,950.

Sell on Strength: 2,090-2,170

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...