google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham HRTA, IMJS, PNBS dan FREN oleh MNC SEKURITAS | 19 November 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham HRTA, IMJS, PNBS dan FREN oleh MNC SEKURITAS | 19 November 2021



MNC Daily Scope Wave
19 November 2021


IHSG ditutup terkoreksi 0,6% ke level 6,636 dan koreksi dari IHSG tertahan oleh MA20-nya. Selama tidak terkoreksi ke bawah 6,550 atau bahkan ke bawah 6,480, maka saat ini posisi IHSG sedang berada di awal wave (iii) dari wave [v] dari wave A. Hal ini berarti, koreksi IHSG akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali untuk menguji 6,690 dan 6,700.

Support: 6,550, 6,480

Resistance: 6,680, 6,700


HRTA - Buy on Weakness (240)

Pada perdagangan kemarin (18/11), HRTA ditutup menguat 0,8% ke level 240. Selama HRTA masih mampu bertahan di atas 220 sebagai supportnya, maka pergerakan HRTA saat ini sedang berada pada bagian dari wave [iii] dari wave C dari wave (Y). Hal ini berarti, HRTA berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 232-240

Target Price: 258, 288

Stoploss: below 220


IMJS - Spec Buy (456)

IMJS ditutup menguat 0,4% ke level 456 pada perdagangan kemarin (18/11). Saat ini, kami memperkirakan posisi IMJS sedang berada di akhir wave [b] dari wave B, sehingga IMJS diperkirakan bergerak melanjutkan penguatannya.

Spec Buy: 448-456

Target Price: 500, 550

Stoploss: below 442


PNBS - Buy on Weakness (98)

Kemarin (18/11), PNBS ditutup menguat cukup signifikan sebesar 8,9% ke level 98, pergerakan PNBS pun telah break dari MA60-nya dan diikuti dengan volume beli yang besar. Kami perkirakan, posisi PNBS saat ini sedang berada diakhir wave (i) dari wave [iii] dari wave 1. Hal ini berarti, koreksi PNBS akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 91-98

Target Price: 112, 127

Stoploss: below 86


FREN - Buy on Weakness (101)

FREN ditutup terkoreksi 2,9% ke level 101 pada perdagangan kemarin (18/11), koreksi FREN masih tertahan oleh MA200-nya. Kami perkirakan, pergerakan FREN saat ini sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave B. Hal ini berarti, FREN masih rawan koreksi terlebih dahulu.

Buy on Weakness: 94-100

Target Price: 110, 125

Stoploss: below 81


Disclaimer On


Lebih lengkapnya silahkan klik : Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Analisa Saham ANTM | 3 Agustus 2018

CLSA (KZ) ANTM IJ – Aneka Tambang 2Q18 operational highlights by Andrew Hotama and Norman Choong Stock: Aneka Tambang, ANTM IJ Market cap, ADTO: US$1.6bn, US$4.6m Rec: BUY, TP: Rp1,100 Event: 2Q18 operational results 2Q18 operational result highlight: •     Gold production: 503 kg (-7% QoQ, +20% YoY), 6M18: 47% of 18CL •     Gold sales volume: 6,815 kg (-2% QoQ, +933% YoY), 6M18: 46% of 18CL •     Ferronickel production: 6,724 tni (+10% QoQ, +5% YoY), 6M18: 49% of 18CL •     Ferronickel sales volume: 7,516 tni (+40% QoQ, +44% YoY), 6M18: 50% of 18CL •     Nickel ore production: 1.7mn wmt (-21% QoQ, +58% YoY), 6M18: 63% of 18CL •     Nickel ore sales volume: 0.6mn wmt (-49% QoQ, +136% YoY), 6M18: 38% of 18CL Comment: •     Unaudited 2Q18 revenue came at Rp6.1tn (+7% QoQ, +350% YoY), we believe this is mostly on the back of higher ferronickel sales volume which w...