google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham AGRO, IMAS, PTPP dan TINS oleh MNC SEKURITAS | 21 Januari 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham AGRO, IMAS, PTPP dan TINS oleh MNC SEKURITAS | 21 Januari 2022



MNCS Daily Scope Wave
21 Januari 2022

Menutup perdagangan kemarin (20/1), IHSG ditutup menguat 0,5% ke level 6,626, pergerakan IHSG pun masih tertahan oleh cluster MA20 dan MA60. Kami perkirakan pada skenario terburuknya IHSG sedang berada di wave (iii) dari wave [c] dari wave B, dimana IHSG masih rawan untuk menuju ke 6,464-6,480. Namun demikian, apabila IHSG masih sanggup bertahan di atas 6,534 maka IHSG berpeluang menguat untuk menguji 6,640-6,660.


Support: 6,534, 6,480

Resistance: 6,738, 6,754


AGRO - Buy on Weakness (1,320)

AGRO ditutup kembali terkoreksi pada perdagangan kemarin (20/1), sebesar 1,9% ke level 1,320. Kami memperkirakan, saat ini posisi AGRO sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (Y), sehingga AGRO masih rawan koreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

Buy on Weakness: 1,150-1,360

Target Price: 1,550, 1,800

Stoploss: below 1,030


IMAS - Buy on Weakness (780)

Pada perdagangan kemarin (20/1), IMAS ditutup flat di level 780. Saat ini, kami perkirakan posisi IMAS sedang berada di wave iii dari wave (c) dari wave [y]. Hal ini berarti, koreksi IMAS akan relatif terbatas dan berpeluang menguat.

Buy on Weakness: 740-780

Target Price: 810, 865

Stoploss: below 695


PTPP - Spec Buy (910)

Kemarin (20/1), PTPP ditutup menguat 2,2% ke level 910. Selama tidak terkoreksi kembali ke bawah 870 sebagai supportnya, maka kami perkirakan posisi PTPP sudah menyelesaikan wave [v] dari wave A dan saat ini sedang berada di awal wave B. Hal ini berarti, PTPP berpeluang melanjutkan penguatannya.

Spec Buy: 890-910

Target Price: 990, 1,075

Stoploss: below 870


TINS - Buy on Weakness (1,440)

TINS ditutup menguat cukup signifikan sebesar 6,3% ke level 1,440 pada perdagangan kemarin (20/1), penguatan TINS pun telah menembus MA20nya. Kami perkirakan, posisi TINS saat ini sedang membentuk wave [c] dari wave 2. Hal ini berarti, TINS berpeluang melanjutkan penguatannya terlebih dahulu.

Buy on Weakness: 1,380-1,440

Target Price: 1,525, 1,600

Stoploss: below 1,305


Disclaimer On


Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Analisa Saham ANTM | 3 Agustus 2018

CLSA (KZ) ANTM IJ – Aneka Tambang 2Q18 operational highlights by Andrew Hotama and Norman Choong Stock: Aneka Tambang, ANTM IJ Market cap, ADTO: US$1.6bn, US$4.6m Rec: BUY, TP: Rp1,100 Event: 2Q18 operational results 2Q18 operational result highlight: •     Gold production: 503 kg (-7% QoQ, +20% YoY), 6M18: 47% of 18CL •     Gold sales volume: 6,815 kg (-2% QoQ, +933% YoY), 6M18: 46% of 18CL •     Ferronickel production: 6,724 tni (+10% QoQ, +5% YoY), 6M18: 49% of 18CL •     Ferronickel sales volume: 7,516 tni (+40% QoQ, +44% YoY), 6M18: 50% of 18CL •     Nickel ore production: 1.7mn wmt (-21% QoQ, +58% YoY), 6M18: 63% of 18CL •     Nickel ore sales volume: 0.6mn wmt (-49% QoQ, +136% YoY), 6M18: 38% of 18CL Comment: •     Unaudited 2Q18 revenue came at Rp6.1tn (+7% QoQ, +350% YoY), we believe this is mostly on the back of higher ferronickel sales volume which w...