google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BBRI, PTBA, PGAS, JSMR, ANTM dan TINS oleh VALBURY SEKURITAS | 22 November 2021 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BBRI, PTBA, PGAS, JSMR, ANTM dan TINS oleh VALBURY SEKURITAS | 22 November 2021



VALBURY SEKURITAS INDONESIA
22 NOVEMBER 2021


Prediksi IHSG :

IHSG diperkirakan bergerak mixed dengan peluang melemah pada perdagangan hari ini, Senin (20/11), kendati katalis variatif baik dari internal maupun eksternal bagi pasar BEI, sebagai berikut : Sentimen dalam negeri ; 1) BI, menyebutkan kondisi ketidakpastian di pasar keuangan global dinilai belum sepenuhnya mereda, (-), 2) Belanja konsumen melonjak pada kuartal IV 2021 yang dimotori kelas menengah-atas, (+), 3) BI memperkirakan, ekspor dapat menjadi salah satu penopang pertumbuhan ekonomi terbesar pada kuartal IV 2021 (+), Sentimen pasar ;  1) Rupiah diperkirakan depresiasi terhadap dolar AS (-), 2) Indeks bursa regional Asia diperkirakan melemah (-), 3) Indeks Wall Street pada perdagangan Jumat (18/11) ditutup beragam (+/-), 4) Indeks berjangka Wall Street sementara bergerak di zona hijau (+), Sentimen global ;  1) kemungkinan digantinya ketua bank sentral Amerika Serikat (AS) yang saat ini dijabat Jerome Powell (+/-), 2) US, Existing Home Sales, diperkirakan turun menjadi 6.20 juta dari 6.29 juta (-) dan, 3) US, Existing Home Sales MoM, diperkirakan turun menjadi -1.4% dari 7.0% (-).


Perspektif tenikal

Support Level :    6674/6628/6605

Resistance Level :   6744/6767/6813

Major Trend : Up

Minor Trend : Down

Pattern : Dow to up (-)


TRADING IDEAS :

These recommendations based on technical and only intended for one day trading


BBRI: Trading Buy

• Close 4280, TP 4340

• Boleh buy di level 4220-4280

• Resistance di 4340 & support di 4220

• Waspadai jika tembus di 4220

• Batasi resiko di 4170


PTBA: Trading Buy

• Close 2620, TP 2660

• Boleh buy di level  2560-2620

• Resistance di 2660 & support di 2560

• Waspadai jika tembus di 2560

• Batasi resiko di 2510


PGAS : Trading Buy

• Close 1530, TP 1570

• Boleh buy di level  1500-1530

• Resistance di 1570 & support di 1500

• Waspadai jika tembus di 1500

• Batasi resiko di 1470


JSMR:  Trading Buy

• Close 4200, TP 4280

• Boleh buy di level  4150-4200

• Resistance di 4280 & support di 4150

• Waspadai jika tembus di 4150

• Batasi resiko di 4090


ANTM:  Trading Buy

• Close 2390, TP 2430

• Boleh buy di level  2350-2390

• Resistance di 2430 & support di 2350

• Waspadai jika tembus di 2350

• Batasi resiko di 2320


TINS:  Trading Buy

• Close 1625, TP 1650

• Boleh buy di level  1600-1625

• Resistance di 1650 & support di 1600

• Waspadai jika tembus di 1600

• Batasi resiko di 1580


Ket.  TP : Target Price  

Disclaimer ON


Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...